Jakarta (Pinmas) —- Dua Siswa MAN Insan Cendekia Jambi Nur Kholifatul Maula dan Putri Rahayu Budiman berhasil menyabet juara Lomba Karya Ilmiah Remaja (LKIR) yang diselenggarakan oleh Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI). LKIR ke-47 ini digelar LIPI sejak tanggal 24 – 27 Agustus 2015 di Kantor LIPI, Jakarta.
Dengan karya ilmiah berjudul
“Pengaruh Eksistensi Perkebunan Sawit terhadap Integrasi Sosial
Masyarakat Transmigrasi Desa Sumber Harapan Kecamatan Pelepat Ilir
Kabupaten Muara Bungo Provinsi Jambi”, Nur Kholifatul Maula dan Putri
Rahayu Budiman berhasil meraih Juara I. Sementara Muhammad Iqbal Fauzi (MAN
2 Tulungagung) berhasil meraih juara II dengan karya ilmiah berjudul
“CETHE” Tradisi Warung Kopi dan Kreativitas Pemuda Tulungagung.” Adapun
Septi Widyanti (MAN 2 Jakarta) berhasil
meraih juara Harapan dengan karya ilmiah berjudul “LegendNesia sebagai
Media Pembelajaran Cerita Rakyat Indonesia dan Matematika Dasar”.
Prestasi ini sekaligus membuktikan bahwa
kompetensi siswa-siswi madrasah dalam bidang riset tidak diragukan
lagi. Siswa madrasah kini bisa bersaing dengan sekolah-sekolah umum
lainnya, dan itu terbukti dengan perolehan sejumlah juara dari beberapa
kategori dalam LKIR ini. Menanggapi perolehan beberapa juara dalam LKIR
tahun ini, Direktur Pendidikan Madrasah, Prof. Dr. Phil. H. M. Nur
Kholis Setiawan, MA menyampaikan bahwa sejak dicanangkan program
madrasah riset nasional 2013, kini sudah terlihat dampak positifnya yang
signifikan di madrasah.
“Budaya riset tumbuh subur di madrasah
dan semakin memperkokoh era kebangkitan madrasah. Dirketorat Pendidikan
Madrasah semakin yakin dengan diterapkannya diversifikasi madrasah, peta
keunggulan madrasah semakin jelas untuk memberikan pilihan peminatan
terhadap peserta didik,” ujarnya ketika ditemui di sela-sela kegiatan
workshop di Jakarta, Kamis (27/08) lalu.
Selain ketiga prestasi di atas, berikut nama siswa-siswi madrasah yang memperoleh juara pada LKIR
2015. Pertama, Pupoes Biworo dan Achmad Nurul Yaqin (MTsN II Kediri
Jawa Timur) dengan judul karya “Daya Astrigensia pada Getah Tanaman Sono
Kembang (Pterocarpus indicus) sebagai Anti septik Alami dan Ekonomis,”
mendapatkan Special Award untuk kategori Lomba Karya Ilmiah Remaja (LKIR) bidang Ilmu Pengetahuan Hayat.
“Special Award ini merupakan penghargaan
khusus yang diberikan pada finalis dari Perhimpunan Biologi Indonesia.
Selain mendapatkan Piagam, anak-anak juga mendapatkan beasiswa 1 juta.
Hebatnya mereka ini masih usia SMP (MTs) namun
sudah meneliti dengan melalui proses uji laboratorium sebagaimana para
mahasiswa di strata 1,” ungkap Enik Kurniawati, pembimbing dari MTsN 2
Kediri.
Kedua, Lailatul Fatkhiyah dan Noor Laila Safitri (MAN
2 Kudus Jawa Tengah) dengan judul karya “Pengaruh Gelombang Suara Musik
Klasik untuk Meningkatkan Pertumbuhan Brokoli,” mendapatkan Juara III dan juga Special Award dari Perhimpunan Biologi Indonesia untuk kategori Lomba Karya Ilmiah Remaja (LKIR) bidang Ilmu Pengetahuan Teknik.
“Ternyata dalam kompetisi ilmiah seprestisius LKIR LIPI
ini, madrasah mampu bersaing bahkan lebih baik dibandingkan dengan
sekolah. Kami berterima kasih terutama kepada Kementerian Agama,
Direktorat Pendidikan Madrasah yang terus mensuport kami dalam
berprestasi,” tutur Muhammad Miftahul Falah, pendamping dari MAN 2 Kudus.
Ketiga, siswi MA Riyadlotut Thalabah
Sedan Rembang, Jawa Tengah, yakni Nur Hidayah, Nur Laili Fuzna Kamilah
yang meneliti tentang “Manak Mutu: Fenomena ibu rumah tangga yang sudah
memiliki cucu tetapi masih melahirkan anak dan pengaruhnya terhadap
tingkat pendidikan anak dan pertambahan jumlah penduduk: Kasus di Desa
Sedan Sidorejo, Kecamatan Sedan, Kabupaten Rembang,” yang berhasil
meraih juara III untuk kategori Lomba Karya Ilmiah Remaja (LKIR) bidang Kependudukan.
Keempat, di bidang Kebumian dan Kemaritiman, Hafidh Nur Haq dan Akbar Rizky Hasim dari MAN
3 Kediri Jawa Timur dengan karyanya “Pemanfaatan Serbuk Lempung Aktif
sebagai Absorban bau, Warna, Tingkat Keasaman (pH) dan Kadar Logam
Tembaga (Cu) dan Merkuri (Hg) serta Jumlah Bakteri Pada Limbah Cair
Industri Kertas di Daerah Nganjuk,” berhasil mendapatkan Juara II.
Setidaknya ada tujuh Juara yang berhasil diraih siswa-siswa madrasah pada ajang LKIR
2015 ini. Hal Ini merupakan jumlah yang cukup signifikan meningkat
dibandingkan tahun lalu. Meskipun di tahun ini, madrasah belum
mendapatkan penghargaan untuk National Young Inventor Award. Atas
prestasi tersebut, Direktur Pendidikan Madrasah memberikan tahniah dan
ucapan selamat dan semoga menjadi contoh positif untuk siswa-siswi
madrasah lainnya di tanah air. (hamam/mkd/mkd)
terima kasih atas beritanya
BalasHapusLIHAT LING SAMSUNG JUGA YA
Samsung
Samsung Galaxy Infinite
Samsung Galaxy Round
Samsung Galaxy Note 3
terimakasih atas kesediannya memberikan saya untuk berkomentar infonya sangat membantu tolong lihat juga lingk advannya ya dibawah ini
BalasHapusAdvan a3 lite
advan i5a
Advan s4p
Advan s4i